Sebab Natal bukan perayaan meriah tanpa arti seperti yang disampaikan Michael Ross-Watson dalam buku Promise -- The True Meaning of Christmas. Nah, membaca dan menggali buku renungan karya Michael Ross-Watson ini dapat menjadi pilihan kita untuk mengisi dan merayakan masa Adven secara berarti.bagusp Official Writer Apakah arti Natal yang sesungguhnya? Sekarang sudah dekat masa natal dan tiap orang mempunyai makna natal yang berbeda-beda. Apakah sebenarnya makna natal bagi kita orang yang percaya? Setiap orang memaknai arti cinta dalam makna yang berbeda-beda tapi ada satu kata yang selalu kita ingat ketika menyebutkan kata cinta, yaitu pengorbanan. Lalu apa yang dimaksud dengan pengorbanan ? Pengorbanan adalah suatu tindakan yang kita lakukan dengan atau tanpa diketahui orang tersebut untuk membuat mereka merasa bahagia tanpa mengharapkan timbal balik. Sehingga sangat wajar jika perasaan tanpa memiliki hati yang rela berkorban tidak bisa kita sebut sebagai cinta. Apapun pasti akan kita lakukan untuk membuat orang yang kita cintai bahagia tanpa memperdulikan apakah hal tersebut akan menguntungkan atau merugikan bagi diri kita sendiri. Hal ini yang dilakukan oleh Tuhan Yesus 2000 tahun yang lalu, Dia datang ke bumi untuk melepaskan belenggu dosa yang mengikat manusia dan memperbaiki hubungan kita dengan-Nya walaupun Dia sudah mengetahui secara pasti rasa sakit atas penolakan, hinaan dan siksaan yang Dia akan dialami selama berada di dunia. Semua itu Tuhan lakukan karena sangat mencintai manusia, Dia tidak ingin kita masuk ke dalam hukuman yang kekal, yaitu neraka. Baca Juga Dehidrasi Rohani Buat Kita Tinggalkan Makna Natal Sesungguhnya, Kenali 5 Tandanya Ini Lalu kenapa Tuhan menciptakan neraka, jika Tuhan tidak mau manusia masuk ke dalamnya ? Tidak pernah terpikir sedikit pun oleh Tuhan ketika Tuhan menciptakan Adam dan Hawa untuk manusia masuk ke dalam neraka karena sebenarnya Tuhan ciptakan untuk menghukum Lusifer dan para malaikat yang memberontak di surga. Namun ketika manusia jatuh ke dalam dosa dan Tuhan adalah Allah Maha Adil dan Allah Maha Kasih, Tuhan harus bersikap adil untuk tetap menghukum manusia, karena itu Tuhan rela untuk meninggalkan segala kenyaman-Nya lalu datang ke dalam dunia menjadi seorang manusia untuk menggantikan posisi kita untuk menanggung hukuman yang seharusnya kita dapatkan. Sehingga atas pengorbanan-Nya kita terbebas dari belenggu dosa dan kita memiliki kesempatan untuk bisa tinggal bersama-sama dengan-Nya di surga. Di atas adalah sepintas tentang pengorbanan yang Tuhan lakukan untuk kita dan pada tanggal 25 Desember ini ada momen spesial yang sudah kita tunggu-tunggu. Kita akan memperingati hari kelahiran Tuhan Yesus ke dalam dunia atau yang lebih dikenal dengan sebutan Natal. Apa yang terlintas dalam benak kalian jika mendengar kata “Natal”? Berkumpul dengan keluarga, bertukar hadiah, big sale Christmas di mall-mall, liburan akhir tahun atau kalian membayangkan bonus akhir tahun? Terlepas dari itu semua, kita harus benar-benar memaknai arti natal sesungguhnya, karena di momen ini kita mengetahui seberapa besar pengorbanan yang sudah Tuhan berikan kepada kita. Namun permasalahannya banyak dari kita yang menganggap Natal sebagai perayaan tahunan yang biasa saja, disinilah kita harus merubah pola pikir kita. Natal bukan hanya sekedar perayaan dengan datang ke gereja karena Natal adalah hari peringatan atas kelahiran Raja diatas segala Raja, yaitu Tuhan Yesus. Lalu, hal apa yang bisa kita lakukan untuk memaknai pengorbanan Tuhan di momen kelahiran-Nya ? Memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan Banyak hal yang bisa membuat kita kehilangan waktu untuk bersekutu dengan Tuhan dan melakukan perbuatan yang menyakit-Nya, sebagai contoh Masalah, zona nyaman, kesuksesan, pekerjaan, sekolah, pacar, dll. Semua hal itu membuat kita menjauh dari Tuhan, kasih mula-mula yang kita miliki mulai tergerus. Jika hal ini mulai terjadi ingatlah betapa Tuhan mencintai kita dan telah membuktikan cinta-Nya dengan lahir di dunia untuk menebus semua dosa-dosa kita, sehingga sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk terus melekat didalam-Nya. Di momen natal ini merupakan momen yang tepat untuk kita memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan, perbaharui komitmen-komitmen sebagai anak-anak Kristus. Membuat target baru dalam bidang rohani dan menjadi berkat Setelah kita memperbaiki hubungan kita dengan Tuhan, alangkah baiknya jika kita membuat target-target baru untuk meningkatkan kualitas kehidupan rohani kita. Sebagai contoh Menemukan panggilan hidup, sangat penting bagi kita menemukan panggilan hidup kita karena dari sana kita bisa menjadi berkat bagi orang-orang disekitar kita dan terus bertumbuh hingga menjadi anak-anak Tuhan yang dewasa. Menemukan talenta yang kita miliki, talenta adalah anugrah yang Tuhan berikan kepada kita, berkembang atau tidak berkembang talenta adalah pilihan kita masing-masing. Melalui talenta yang kita miliki inilah Tuhan ingin berkarya di dalam-Nya untuk memberkati orang lain maupun memberkati diri kita. Memang Tuhan tidak pernah menuntut kita untuk membalas kebaikan-Nya, namun kita harus menyadari apa yang sudah menjadi tugas kita sebagai anak-anak-Nya, yaitu tidak menyia-yiakan pengorbanan-Nya. Kedua tindakan di atas adalah sedikit contoh yang bisa kita lakukan untuk tidak menyia-yiakan pengorbanan-Nya dan memaknai momen natal lebih lagi. Mari kita berlomba-lomba untuk menjadi anak-anak Tuhan yang penuh dengan kemenangan dan mencapai garis akhir perlombaan. Selamat memaknai hari kelahiran Tuhan. “Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman” - 2 Timotius 47 Sumber Halaman 1
RENUNGANMAKNA NATAL YANG SESUNGGUHNYA Yesus Lahir di Kandang Domba Saudara-saudara yang kekasih di dalam Tuhan Yesus Kristus. Melalui renungan Natal yang berthemakan "Makna Natal" ini kami mengunjungi saudara dengan ucapan "Slamat Hari Natal". Kiranya renungan ini dapat membawa berkat bagi kita sekalian. Tuhan memberkati.
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID EwGPNfuJHeUzjH3K3rv-ZM2yQY4Qp2dAgiHMjp02KRkYEwZzZz5kmg==Maksuddari Allah sendiri adalah supaya perayaan natal yang diketahui dan di beritakan oleh bangsa Israel dan seluruh umat dunia. Semua orang bisa merayakan natal. Siapa yang percaya akan Tuhan, dia dapat merayakan Natal. Natal Memberikan Sukacita Bagi Kehidupan Kristiani Mengapa kita harus bersukacita pada saat hari natal?
Dec 23, 2014 in church Kelahiran Yesus menjadi satu perdebatan sepanjang masa. Yesus telah lahir di dunia, semua orang setuju dengan hal ini. Namun apakah Yesus benar adalah Allah? Lalu mengapa Allah harus menjadi manusia dan lahir dalam rupa seorang bayi. Apa hubungannya kelahiran Yesus dengan kasih Allah? Mengenai ini, masih banyak yang belum mempercayainya. Semua hal ini rasanya tidak masuk diakal, mustahil rasanya. Tapi tahukah teman-teman, kalau hal yang sama juga dirasakan oleh para gembala di Natal pertama? Kelahiran Yesus dari Mata Gembala Para gembala adalah simbol orang rendah, orang tersisihkan, dan terbuang dari masyarakat. Mereka tidak punya status sosial dan tak layak masuk ke dalam Bait Allah. Dibandingkan dengan orang Farisi yang paham dan hapal Taurat dan nubuatan, para gembala adalah orang bodoh, orang kecil yang tidak paham apa-apa. Pengetahuan mereka pun tidak ada. Makna kelahiran Yesus Di Natal pertama, Malaikat turun dan menyampaikan kabar baik pada para gembala di padang. Allah juga menyatakan tanda berupa sebuah bintang di langit. Orang-orang Majus yang berpendidikan sadar akan tanda di langit dan mencari bayi Raja yang telah lahir. Seisi istana Herodes dan orang-orang Ahli Taurat pun tahu setelah menelisik nubuat-nubuatan para Nabi, bahwa akan lahir seorang Raja dari Betlehem Efrata, daerah terkecil diantara suku-suku Israel. Pengumuman atas kelahiran Sang Raja dan Juruselamat telah terdengar di seluruh tempat, namun siapa yang datang pertama kali? Yang datang hanyalah kelompok gembala di padang. Para gembala telah menunjukkan respon yang tepat atas kelahiran Yesus bagi kita. Kelahiran Yesus Sang Juruselamat mungkin belum sepenuhnya mereka mengerti, namun mereka mau merendahkan diri dan berlutut menyembah bayi Juruselamat. Mereka telah mendapatkan inti kelahiran Yesus, yakni kasih Allah dan hati mereka telah menyambut dan menerima kasih itu. Mereka tahu bahwa Natal jadi bukan karena kita baik dan berharga hingga dikasihi Tuhan, namun hanya karena Allah yang Maha Anugerah. Kelahiran Yesus sungguh ialah suatu misteri, sangat sulit dipahami oleh akal budi dan pikiran kita yang terbatas ini. Namun dengan kerendahan hati mengakui diri berdosa, kita jadi bisa merasakan maksud kelahiran Yesus ini. Dan dengan kesadaran diri itulah, Tuhan akan menuntun dan membantu kita memahami kelahiran Yesus itu. Sebab sesungguhnya Natal tidak hanya kisah Yesus yang lahir di Betlehem, namun juga ketika Yesus lahir dalam hati. Akan datang harinya, ketika Allah menyentuh hati kita, membuat kita menangis mengetahui betapa besarnya kasih Allah itu. Sumber gambar BlogSpot Recommended for you
Sebagaimanatelah dijelaskan pada bagian pertama mengenai makna Natal atau Kelahiran Kristus, bahwa oleh bukti cinta-Nya, sehingga Tuhan Yesus dengan penuh ketaatan, menjadi manusia dan melaksanakan kehendak Bapa, maka makna natal juga berarti Kristus menjadi teladan bagi kita untuk taat kepada Bapa (1 Petrus 2:21).
Melaluirenungan harian Kristen dapat juga digunakan sebagai bahan Khotbah, saya membawa anda untuk merenungkan 3 renungan yang diawali dengan perenungan akan Injil Yesus Kristus. Tanpa makna, tanpa tujuan yang jelas, yang ada hanya frustasi dan ilusi bahwa semua akan baik-baik saja. Ada dosa di dalam diri kita, ada pemberontakan yang
sTrOyd.